Salah seorang warga Sagulung, Arman, mengapresiasi gerak cepat Wali Kota Batam, Muhamammad Rudi, membenahi jalan menuju Pelabuhan Sagulung. setelah ditinjau pada satu hari sebelumnya sepulang meninjau masyarakat Pulau Buluh.
“Alhamdulillah, Wali Kota cepat menanggapi keluhan masyarakat. Meski masih tahap penambalan jalan berlubang, setidaknya masyarakat tak lagi khawatir saat melintas di jalan ini,” ujarnya.
Ia sebagai pengguna sepeda motor, mengaku kerap khawatir saat melalui jalan yang dulunya berlubang dan berlumpur tersebut. Bahkan, saat hujan datang lubang yang ada tertutup air.
“Kalau sudah diperbaiki begini, kami tak lagi khawatir. Untuk pembangunan lebih bagus, kami dengar tahun depan akan dibikin dua lajur jalan ini,” ujarnya.
Pantauan di lokasi, sejumlah jalan berlubang di kawasan itu mulai ditambal. Beberapa alat berat sudah dimobilisasi mulai dari kemarin (21/07/2023) malam untuk mengejar waktu agar perbaikan jalan tersebut segera selesai.
“Tahun ini kita perbaiki dulu, untuk pembongkaran dan dibangun dua lajur dilakukan tahun depan,” tegas Wali Kota Batam, Muhammad Rudi.
Rudi mengungkapkan, pihaknya sudah menganggarkan pembangunan jalan tersebut dua jalur pada tahun 2024.
Wali Kota Batam juga meminta dukungan masyarakat dan semua pihak di wilayah tersebut untuk mendukung rencana pembangunan tersebut agar tidak terhambat.
“Kalau masyarakat kompak dan saling mendukung termasuk memberikan laluan terhadap para pekerja, pembangunan akan cepat dilakukan,” ujar Rudi.
Untuk itu, ia mengaku pihaknya akan terus melakukan pemerataan pembangunan di semua wilayah di Batam demi kenyamanan masyarakat dan pertumbuhan ekonomi Batam.
“Kalau jalan mulus, maka akses masyarakat akan lancar dan perputaran ekonomi juga akan lancar tanpa terhambat,” katanya.
Sebelumnya, Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, meninjau langsung jalan rusak menuju Pelabuhan Sagulung, tersebut pada Rabu (19/7/2023).
Peninjauan jalan tersebut dilakukan Rudi bersama Wakil Gubernur Kepri, Marlin Agustina Rudi, setelah menemui korban kebakaran di Pulau Buluh.
Untuk diketahui jalan tersebut dikeluhkan masyarakat. Bahkan, beberapa kali masyarakat memprotes karena jalan tersebut dinilai membahayakan pengendara.
Saat itu juga, Rudi langsung menginstruksikan Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kota Batam untuk menangani perbaikan jalan tersebut dengan cepat.
“Tahun ini perbaikan dulu, tahun depan kami bongkar untuk dibangun dua jalur,” tegas Rudi.
Sumber MediaCenter Kota Batam
